Nahnutv.com Jakarta, 26/9/2024 — Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jawa Barat, bersama seluruh Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) se-Jawa Barat, menemui Ketua Umum PBNU, KH Yahya Cholil Staquf, di kantor PBNU, Jalan Kramat Raya Nomor 164, pada Kamis, 26 September 2024. Kunjungan ini merupakan langkah signifikan dalam merespons wacana Muktamar Luar Biasa (MLB) NU yang baru-baru ini mencuat oleh sekelompok orang yang menamakan diri sebagai Presidium NU.
Rombongan PWNU Jawa Barat dipimpin langsung oleh Rais Syuriah PWNU, KH Abun Bunyamin, dan Ketua PWNU Jawa Barat, KH Juhadi Muhammad. Dalam pertemuan tersebut, mereka menyampaikan sikap tegas menolak penyelenggaraan MLB. Sikap ini didukung sepenuhnya oleh seluruh PCNU di Jawa Barat, menunjukkan adanya konsensus yang kuat dalam mendukung kepemimpinan PBNU saat ini di bawah KH Yahya Cholil Staquf.
Penegasan KH Yahya Cholil Staquf: Fokus pada Program Kerja, Bukan Masalah Kecil
KH Yahya Cholil Staquf, dalam pertemuan tersebut, menekankan bahwa tidak perlu berlebihan dalam menyikapi masalah-masalah kecil di dalam organisasi. “Bunuh nyamuk tidak perlu meriam, nanti juga akan mati sendirinya,” ujar Gus Yahya, memberikan pesan agar NU tidak reaktif terhadap hal-hal yang tidak signifikan. Beliau juga mengajak seluruh jajarannya untuk lebih fokus pada pekerjaan organisasi yang lebih besar dan bermanfaat bagi jamaah.
Poin-Poin Penting dari Pertemuan:
- Penolakan Tegas MLB: PWNU Jawa Barat dan seluruh PCNU se-Jawa Barat dengan tegas menolak MLB yang dianggap tidak perlu dan berpotensi memecah persatuan organisasi.
- Alasan Penolakan: Meskipun alasan spesifik tidak dijelaskan secara rinci, penolakan terhadap MLB umumnya didasarkan pada upaya menjaga kesatuan dan persatuan NU serta keyakinan bahwa mekanisme organisasi yang ada sudah cukup untuk menyelesaikan permasalahan internal.
- Pentingnya Komunikasi Internal: Pertemuan ini mencerminkan pentingnya komunikasi internal dalam organisasi sebesar NU, di mana aspirasi PWNU Jabar disampaikan langsung kepada PBNU.
- Dukungan terhadap Kepemimpinan PBNU: Kunjungan ini juga mengindikasikan dukungan penuh PWNU Jawa Barat terhadap kepemimpinan KH Yahya Cholil Staquf dan jajarannya di PBNU.
Implikasi dari Penolakan MLB:
- Penguatan Soliditas NU: Sikap bulat menolak MLB diharapkan memperkuat soliditas dan kesatuan di tubuh NU, khususnya di Jawa Barat.
- Mendinginkan Suasana: Pertemuan ini diharapkan meredakan ketegangan dan perdebatan terkait wacana MLB.
- Fokus pada Program Kerja: Dengan ditolaknya MLB, PBNU dan seluruh jajarannya dapat lebih fokus pada pelaksanaan program kerja dan pengembangan organisasi.
- Pesan kepada Penggagas MLB: Penolakan tegas dari PWNU Jabar ini menjadi sinyal kuat bahwa MLB tidak mendapatkan dukungan luas dari internal NU.
Dengan adanya pertemuan ini, PBNU diharapkan dapat terus melanjutkan program-program organisasi yang sudah direncanakan tanpa terganggu oleh wacana MLB yang dipandang tidak institusional.
