Nahnutv.com Sleman – Rektor UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta, Prof. Noorhaidi Hasan, S.Ag, MA. M.Phil, Ph.D., menyoroti pentingnya pemberdayaan dalam membentuk santri yang mandiri dan berdaya saing saat membuka Expo Kemandirian Pesantren pada Rabu (16/10/2024). Acara ini merupakan bagian dari rangkaian peringatan Hari Santri Nasional 2024, yang bekerja sama dengan Kantor Wilayah Kementerian Agama Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).
Dengan mengusung tema “Empowering Knowledge, Shaping the Future”, expo ini selaras dengan tema besar HSN 2024, yaitu “Menyambung Juang, Merengkuh Masa Depan”. Prof. Noorhaidi menegaskan bahwa pemberdayaan santri adalah salah satu misi utama UIN Sunan Kalijaga selama kepemimpinannya. “Mari kita bersemangat memberdayakan pondok pesantren agar para santri dapat mandiri dan berperan aktif dalam membangun masa depan,” ujarnya.
H. Mukotip, S.Ag, M.Pd.I, selaku Kepala Bidang Pendidikan Agama dan Keagamaan Islam Kementerian Agama DIY yang mewakili Kakanwil, turut menyampaikan pentingnya Hari Santri sebagai momentum untuk meneladani karakter santri yang tangguh dan memperkuat semangat kemandirian menuju masa depan yang lebih baik.
saksikan juga liputan kami :https://www.youtube.com/watch?v=Oymb5VazAZ4&ab_channel=NAHNUTV
Expo Kemandirian Pesantren ini diikuti oleh 40 peserta dari pondok pesantren, madrasah keterampilan, serta Kantor Urusan Agama (KUA) se-DIY. Selama tiga hari, pengunjung dapat menyaksikan berbagai produk kreatif dari santri yang dipamerkan di 40 stand, yang jumlahnya meningkat dibanding tahun sebelumnya yang hanya 22 stand. Setelah pembukaan, para pejabat UIN dan Kemenag berkeliling stand untuk berinteraksi langsung dengan peserta expo dan menyaksikan karya santri.
Acara ini bertujuan untuk memperlihatkan hasil program bantuan inkubasi dari Kementerian Agama bagi pesantren, sekaligus sebagai upaya berkelanjutan dalam pemberdayaan pesantren untuk menciptakan generasi yang mandiri.
baca juga: Kemenag DIY Gandeng UIN Suka Gelar Expo untuk Memperingati Hari Santri 2024
Selain expo, Kementerian Agama juga aktif mendukung Madrasah Keterampilan Plus yang rutin berpartisipasi dalam lomba expo tingkat nasional. Kanwil Kemenag DIY siap memfasilitasi pesantren yang berpotensi melalui berbagai program, termasuk KAU Revitalisasi dan Inkubasi Pesantren, untuk mendukung pengembangan UMKM di lingkungan pesantren.
Sebagai bagian dari kegiatan ini, juga akan diadakan lomba Stand Up Comedy yang melibatkan peserta dari berbagai pesantren di Yogyakarta, dengan harapan dapat menambah semarak acara dan memberikan wadah bagi santri untuk mengekspresikan kreativitas mereka.
Expo ini tidak hanya memperingati Hari Santri, tetapi juga diharapkan mampu memperkuat peran pesantren dalam perekonomian lokal serta memberikan ruang bagi santri untuk menampilkan karya terbaik mereka. Mari bersama-sama meramaikan dan mendukung acara ini demi kemajuan pesantren di masa depan. (baba)