Nahnutv.com SURABAYA – Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka dijadwalkan hadir dalam pembukaan Kongres Pengurus Pusat Muslimat Nahdlatul Ulama (NU) VIII yang akan berlangsung di Surabaya pada Senin, 10 Februari 2025. Kongres yang digelar di Gedung Jatim Expo, yang terletak di frontage Jalan Ahmad Yani, akan berlangsung hingga 15 Februari 2025.
Ketua Umum Muslimat NU, Khofifah Indar Parawansa, mengungkapkan bahwa kehadiran kedua pimpinan negara tersebut diharapkan dapat memeriahkan acara tersebut. “Insyaallah, Pak Presiden dan Pak Wapres akan hadir dalam pembukaan Kongres Muslimat NU VIII,” ungkap Khofifah dalam konferensi pers di Surabaya, Minggu (9/2/2025) sore.
Selain Presiden dan Wakil Presiden, acara ini juga akan dihadiri oleh sejumlah tokoh penting, seperti Rois Aam Syuriyah PBNU KH Miftahul Akhyar dan Ketua Umum PBNU KH Yahya Cholil Staquf. Tak hanya itu, beberapa menteri negara juga dijadwalkan hadir untuk memberikan materi dalam pleno kongres. Di antaranya adalah Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah, Menteri Kesehatan, Menteri Agama, serta Menteri Sosial.
Khofifah menambahkan, para menteri yang hadir memiliki hubungan erat dengan Muslimat NU melalui berbagai kemitraan yang telah dibangun selama ini. “Mereka akan memberikan materi dalam pleno kongres sebagai bagian dari kerjasama yang telah terjalin dengan kementerian terkait,” jelasnya.
Diperkirakan, lebih dari 7.000 warga Muslimat NU akan menghadiri kongres ini, dengan 3.025 di antaranya merupakan peserta resmi yang datang dari berbagai daerah di Indonesia, termasuk 10 pengurus cabang istimewa Muslimat NU yang berasal dari luar negeri.
Untuk menjaga kelancaran acara, panitia kongres telah melakukan koordinasi dengan Satlantas Polrestabes Surabaya guna merencanakan rekayasa lalu lintas, termasuk penutupan beberapa ruas jalan di sekitar lokasi acara. Khofifah pun meminta maaf kepada masyarakat Surabaya jika acara ini berpotensi mengganggu perjalanan di sekitar kawasan tersebut.
“Kami mohon maaf kepada masyarakat Surabaya jika perjalanan terganggu selama Kongres Muslimat NU VIII digelar,” pungkasnya.